Rabu, 25 Mei 2016

Hari Ulang Tahun

Untuk hari penting satu ini, duakebo malah punya tiga tanggal penting. Ulang tahun si Jantan, 9 April. Ulang tahun si Betina, 28 Maret. Dan satu lagi ulang tahun duakebo yaitu 23 Maret. Nah, tahun ini memang istimewa sekali. Dua kebo berulang tahun lagi setelah 8 tahun gak pernah ulang tahun. Hahahaha.. Sebenernya panjang sekali ceritanya. Tapi kayaknya paham kan yah maksudnya? Untuk yang gak paham mungkin bisa menunggu kisah kami selanjutnya di post yang lain. Karena yang paling berkesan sekali ya 9 April 2016 kemarin.

Dari sekitar dua minggu sebelumnya, si Betina yang berdomisili di Eropa udah kalang kabut mikirin kado buat si Jantan. Dari pengen beliin alat naik gunung, sampai mau beliin jam tangan. Tapi kalo beliin alat naik gunung, akan terkesan dia mendukung penuh si Jantan untuk naik gunung terus. Akhirnya gagal. Terus mau cariin jam tangan, tapi takut malah gak kepake. Dan juga si Betina takut di omelin kalo kadonya kemahalan. Akhirnya ketemulah satu barang yang pantas untuk si Jantan.

Barangnya kecil, bisa digenggam. Jadi kebayang dong kalo dimasukin ke kotak DHL, bakal garing banget pas dibuka. Maka dari itu, si Betina beliin beberapa pernak-pernik gak penting lainnya. Coklat, permen, gantungan kunci (yang juga tempat bumbu kecil), dan tentunya kartu ucapan. Setelah kotak DHL terisi dengan pantas, si Betina langsung mengirimkan kotak tersebut ke Ciledug. Dan kesalahannya, si Betina lupa tanya kapan kotak itu sampai di Ciledug.

7 April 2016.
Si Betina sibuk nyari info kapan paket tiba di Ciledug. Tapi pencariannya sia-sia karena gak nemu tanggal pastinya. Panik karena takut gak bisa nyenengin si Jantan pas dia ulangtahun, akhirnya si Betina bikin stopmotion ala-ala. Dengan alat, ide dan segala seadanya. Setelah stopmotion itu jadi (ada cuplikan videonya dibawah), malah kendala lain terjadi. Internet di Appartement si Betina mati. Mati total mati. Bukan error. Mati. Sekali lagi, mati.

8 April 2016, sore.
Hampir putus asa, si Betina kalang kabut nyari koneksi internet yang bagusan dikit. Tapi mau ke kampus gak memungkinkan karena akan mencurigakan bagi si Jantan. Akhirnya ada ide untuk minjem internet tetangga. Untungnyaaaa, tetangga si Betina gak pelit-pelit amat waktu itu. Akhirnya video sudah siap di kirim. Si Betina tetep bertingkah senormal mungkin. Padahal si Betina kalo udah ada masalah dikit aja pasti bilang ke si Jantan.

8 April 2016, malam.
Senormalnya hari-hari biasa, kami ngobrol lama. Lewat telpon tentu saja. Malam itu, si Jantan memang ada jadwal untuk futsal. Iya, sampai tengah malam. Kesempatan sangat baik untuk si Betina mengirim video. Lewat email, chat dan segalanya yang bisa dikirimin video. Akhirnya, lewat beberapa menit setelah tengah malam, si Jantan menelepon.


9 April 2016, tengah malam.
Si Jantan amat sangat terdengar senang. Karena memang sudah beberapa lama, gak ada yang ucapin dia selamat ulang tahun se-spesial itu. Walau hanya cuma bentuk video yang ada nama dianya doang. Bukan video ucapan langsung apalagi orang yang ngucapin ada langsung di depan dia. Tapi dengan itu aja, dia terlihat amat senang. Untuk si Jantan, dengan kembalinya lagi duakebo tahun ini aja, dia udah seneng. Apalagi dengan adanya hadiah spesial dari yang spesial juga.

9 April 2016, pagi.
Setelah futsal dan begadang mengobrol dengan si Betina, tak mudah si Jantan untuk bangun pagi. Tapi memang hari itu istimewa, ada seseorang memanggil namanya dari pintu depan rumahnya. Tak sekedar memanggil, tapi juga menggedor-gedor pintu rumahnya. Si Jantan yang tak suka diganggu tidurnya, langsung keluar dan menemukan sumber suara pengganggu itu. Ternyata ada seseorang berseragam dan membawa kotak berwarna kuning. Dia adalah si pengantar paket.

Tak jadi marah, si Jantan langsung tau dari siapa paket tersebut datang. Ditelponnya si Betina yang pasti masih tertidur di belahan dunia lain. Percuma, kebo betina satu itu tak mudah bangun kalau lagi tidur. Namanya juga kebo... Sambil tersenyum, si Jantan membuat kopi panas lalu duduk di sofa untuk membuka paket yang warnanya kuning terang itu.

Beberapa coklatnya mencair. Hadiah yang diberikan si Betina sebenarnya cocok untuk dibawa ketika naik gunung, tapi juga cocok untuk disimpan di tas kerja dan dibawa setiap hari. Tapi ada satu yang paling menarik perhatiannya. Satu gantungan kunci kecil yang unik. Tulisannya berbahasa asing. Tak mudah untuk dimengerti si Jantan. Ada kartu ucapan juga, si Jantan mulai mencari keterangan dari gantungan unik tersebut. Tapi hanya beberapa kalimat "Selamat Ulang Tahun" yang ada di kartu ucapan tersebut.

Si Jantan coba menelepon si Betina lagi. Tapi dia masih tidur lelap tak bisa diganggu. Si Jantan mulai mengerutkan kening. Memutar-mutar gantungan kunci tersebut. Penasaran, dia terawang gantungan kunci itu di bawah sinar matahari. Tapi tak ada reaksi. Dia ingat betul si Betina suka sekali dengan hal-hal yang berbau ilmiah. Tapi juga dia ingat, si Betina pun punya sifat iseng seperti dirinya. Tak mau kalah dengan kepintaran si Betina, dia memasukan gantungan kunci itu ke dalam air. Tapi tak ada reaksi apapun. Tak lama kemudian, akhirnya si Betina menelepon.

B: Aaaa.. maaf HP ku mati.. Kamu misscalled banyak banget, ada apaaa?
J: Kamu gila ya?! Pagi-pagi aku di panggil sama tukang paket. Ganggu banget lagi manggilnya.
B: Wah paketnya udah nyampeeee? Pas banget doooong.. Aku jadi pengen peluk abang paketnyaaa..
J: Yakali deh abang paketnya yang dipeluk -_-
B: Kamu kenapa sih kok kayak bt? Gak seneng dapet paket?
J: Aku tuh dari tadi bingung, ini gantungan kunci apaan sih?!
B: Hahahhaa aku udah tau itu bakal jadi pertanyaan kamu. Itu bumbu masak, keboooo..

Gantungan kunci bumbu yang ter-gakpenting.

Si Betina menjelaskan. Si Jantan menceritakan kebingungannya. Si Betina memang udah tau betul, si Jantan bakal bahas si gantungan bumbu ga penting itu. Tapi ternyata bahkan lebih diluar ekspetasi si Betina. Sampai diterawang dan juga dimasukin ke air. Untung aja itu bumbu gak basah. Kado aselinya, paling terakhir dibahas. Bukan karena gak penting, tapi karena pernak-pernik lainnya jauh lebih gak penting banget.

Hari itu penuh canda tawa dan penuh obrolan penting buat duakebo. Walau terpisah samudra, tapi dengan teknologi semuanya lebih mudah. Walau raga kami jauh, tapi sepertinya batin kami selalu berdampingan. Ulang tahun si Jantan memang tak seramai ulang tahun orang-orang pada umumnya, tapi ulang tahun si Jantan tahun ini sangat berkesan. Sewindu dia sudah menunggu, tak ada kata sia-sia terucap. 

Walau bukan ulang tahunnya, si Betina amat sangat senang juga hari itu. Mendengar tawa lepas dari si Jantan, membahas beberapa masalah penting dalam hidup mereka hari itu, membuat si Betina menandai hari itu sebagai hari yang bersejarah. Mungkin sulit untuk digambarkan, dikatakan apalagi dituliskan. Tapi kami sangat senang dengan adanya kedekatan kami di hari itu.


Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog ulang tahun ke lima Warung Blogger.
Selamat Ulang Tahun yang ke lima! Semoga hari ini istimewa juga ya untuk Warung Blogger.. Aamiin...



Salam,
duakebo

16 komentar :